Selasa, 04 Januari 2011

Great Barrier Reef, Ekosistem Terbesar Di Dunia Yang Sangat Menakjubkan

Great Barrier Reef adalah kumpulan terumbu karang terbesar dunia yang terdiri dari kurang lebih 3.000 karang dan 900 pulau, yang membentang sepanjang 2.600 km. Karang ini berlokasi di Laut Koral, lepas pantai Queensland di timur laut Australia.

Sebagian besar wilayah karang ini termasuk bagian yang dilindungi oleh Taman Laut Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef Marine Park), Juga merupakan ekosistem terbesar di dunia.

Great Barrier Reef

Hampoaran Karang ini dapat dilihat dari luar angkasa dan kadang disebut sebagai organisme tunggal terbesar di dunia. Pada kenyataannya, ia terbentuk dari berjuta organisme kecil, dikenal dengan sebutan polip koral (coral polyp).

KPB dipilih sebagai sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1981. Kekayaan biodiversitasnya, perairannya yang hangat dan jernih, serta keterjangkauannya dari fasilitas terapung yang disebut live aboards, membuat karang ini menjadi tujuan pariwisata yang sangat populer, terutama bagi para penyelam scuba.

Banyak kota di sepanjang pesisir pantai Queensland yang menawarkan wisata laut ke karang ini setiap harinya. Beberapa pulau kontinental juga telah berubah fungsi menjadi resor. Luas total dari wilayah ini adalah seluas 348698 Km2


Inililah Tempat yang sangat Menakjubkan dimana merupakam ekosistem terbesar di dunia

Great Barrier Reef Terdiri dari 900 Pulau, Karang Penghalang Besar (KPB) dapat dilihat dari luar angkasa dan kadang disebut sebagai organisme tunggal terbesar di






Sebagian besar wilayah karang ini termasuk bagian yang dilindungi oleh Taman Laut Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef Marine Park). KPB dipilih sebagai sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1981. Ekosistem Terbesar Di Dunia terbentuk dari berjuta organisme kecil, dikenal dengan sebutan polip koral (coral polyp).








Great Barrier Reef adalah kumpulan terumbu karang terbesar dunia yang terdiri dari kurang lebih 3.000 karang. Kekayaan biodiversitasnya, perairannya yang hangat dan jernih, serta keterjangkauannya dari fasilitas terapung yang disebut live aboards, membuat karang ini menjadi tujuan pariwisata yang sangat populer, terutama bagi para penyelam scuba.











Luas total dari wilayah ini adalah seluas 348698 Km2, Taman Laut Karang Penghalang Besar (Great Barrier Reef Marine Park), Juga merupakan ekosistem terbesar di dunia serta salah satu kandidat New7Wonders of Nature







Ini hamparan karang yang membentuk Hati Jika di liat dari atas



Spesies Kuno Ada di Kedalaman "Great Barrier Reef"



Beberapa ilmuwan Australia menemukan kehidupan laut prasejarah yang aneh pada ratusan kilometer di bawah "Great Barrier Reef", dalam satu misi yang tak pernah dilakukan sebelumnya untuk mendokumentasikan spesies yang terancam akibat pemanasan samudra.

Berbagai makhluk purba seperti ikan hiu, ikan raksasa yang mengandung minyak ikan, kumpulan hewan berkulit keras, dan spesies cumi-cumi primitif yang hidup di dalam tempurung yang disebut nautilus termasuk di antara kehidupan mempesona yang ditangkap oleh kamera yang dikendalikan dari jauh di Osprey Reef.

Pemimpin peneliti Justin Marshall, Kamis (15/7), mengatakan, timnya juga telah menemukan beberapa spesies ikan yang tak dikenal, termasuk "ikan hiu prasejarah enam-insang". Temuan itu berkat penelitian menggunakan kamera khusus yang sensitif terhadap cahaya suram dan dirancang untuk menjaring dasar samudra.

"Sebagian hewan yang telah kami saksikan adalah jenis yang kami perkirakan, sebagian lagi tak kami duga, dan sebagian hewan itu belum kami identifikasi," kata Marshall, dari University of Queensland. "Ada ikan hiu yang benar-benar tidak kami duga, yang mirip `false cat shark`, yang sungguh-sungguh memiliki sirip belakang yang aneh," kata Marshall sebagaimana dikutip oleh kantor berita Prancis, AFP.

Tim tersebut menggunakan kepala tuna di ujung tongkat untuk menarik perhatian semua hewan itu, yang hidup jauh di bawah jangkauan cahaya.

Aneh Tapi Nyata, Pohon Yang Bisa Berpindah Tempat

Mungkin kedengarannya aneh, tetapi tanaman ini benar - benar bisa berjalan. Tanaman ini berasal dari hutan tropis Afrika Selatan. Tanaman ini dapat tumbuh hingga 25 meter, memiliki batang dengan panjang 17 cm. Nama Tanaman ini adalah "Socratea exorrhiza", biasa dijuluki "Walking Palm" atau "Cashapona"


Tanaman ini memilki akar yang tidak seperti tumbuhan lain. Seperti yang kita lihat pada gambar, tanaman ini seolah “berdiri” dengan menggunakan akarnya ini. Ya, tanaman ini memang berdiri dengan akarnya, dan yang lebih mengejutkan adalah tanaman ini dapat berpindah posisi.


Pada awalnya tidak ada yang mengetahui tentang kegunaan dari akarnya yang aneh itu, namun pada tahun 1961 sebuah fakta baru mengenai tanaman ini ditemukan. Sebuah pohon ini tumbang karena ditimpa oleh pohon lainnya, namun beberapa hari kemudian, tumbuh akar baru di sekitar akar yang lama.


Beberapa minggu kemudian, tanaman ini hampir berdiri tegak lagi dengan akar yang baru tadi. Meskipun dapat bergerak, tapi prosesnya dikatakan membutuhkan waktu yang cukup lama. Dikatakan pergerakannya hanya sekitar 1 meter per tahun.

Jadi jika kalian memelihara tanaman ini di teras rumah, lalu tanaman ini bergeser ke samping rumah kalian, jangan menganggap tanaman ini ada penunggunya ya.